Materi Teks Anekdot; Bahasa Indonesia SMK Kelas X. Hai Sahabat Ayo! dimanapun kalian sedang belajar semoga dalam keadaan semangat untuk mengikuti proses kegiatan pembelajaran di sekolah masing-masing. Pada kesempatan kali ini kami dari tim Ayojawab.com akan membahas materi Bahasa Indonesia SMK Kelas X. Pada modul ajar Bahasa Indonesia Kelas X Semaster 1 pertemuan 1 yakni materi teks anekdot.
Materi Teks Anekdot; Bahasa Indonesia SMK Kelas X. Sahabat, pernahkah membaca sebuah cerita lucu sekaligus mengandung sebuah kritik atas fenomena sosial yang terjadi pada masyarakat. Seandainya sudah pernah membaca berarti sahabat sudah pernah belajar mengenai teks anekdot. Apabila sudah pernah belajar maka pada kesempatan kali ini kami hendak membahas materi kelas 10 SMK yaitu teks anekdot secara mendalam. Mari cermati materinya dengan cermat, apabila masih ada suatu hal yang membingungkan silahkan persiapkan alat tulis untuk mencatatnya kemudian nanti bisa ditanyakan pada bapak/ibu guru yang sedang memberi materi teks anekdot.
Pengertian Teks Anekdot

Teks anekdot ialah sebuah teks cerita singkat yang di dalamnya terdapat unsur lucu dan memilili maksud untuk mengkritik. Pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) teks anekdot memiliki pengertian sebuah cerita singkat yang menarik, lucu dan mengesankan pembaca hal tersebut biasanya yang dibicarakan mengenai orang penting atau terkenal dan berdasarkan peristiwa sebenarnya.
Menurut Taufiqur Rahman (2018) “Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan menyatakan bahwa teks anekdor merupakan sebuah cerita singkat yang didalamnya mengandung unsur lucu dan mempunyai maksud untuk melakukan kritik. Suatu hal yang harus dipahami oleh sahabat ialah tujuan dibuatnya teks anekdot yakini untuk menghibur para pembacanya. Biasanya tema yang ditulis dalam teks anekdot yaitu tentang lingkungan,kesehatan, sosial, layanan publik, dan politik. Selain itu ada juga teks anekdot yang hanya berbentuk dialog singkat antara dua tokoh”.
Sahabat kenapa dalam teks anekdot harus berdasarkan peristiwa sebenarnya! Jadi seperti ini ada peristiwa yang melatarbelakanginya. Karena, hal tersebut bermula dari anekdot yang berasal dari karya penulis biografi dari Palestina dengan nama Procopius dari Caesarea yang juga seorang penulis biografi Justinian, dengan sebuah karya denga judul “Anekdot” apabila diartikan secara umum merupakan “Memoarn yang tak terbitkan” atau “Kisah Rahasia. hasil Karya Procopius tersebut umumnya berisi kumpulan insiden singkat tentang kehidupan pribadi istana Bizantium.
Sejak saat itulah kejadian nyata atau sebenarnya dalam anekdot selalu dijadikan landasan untuk menyajikan cerita singkat yang lucu dan menghibur masyarakat. Hal tersebut dianggap sebagai medium yang mampu menyajikan sindiran dan kritik dengan cara membuka dan mencela kejahatan dari sebuah sistem politik beserta pemimpinnya.
Apappun kejadian nyata dalam anekdot, selalu dijadikan landasan untuk menyajikan cerita singkat yang lucu dan menghibur dengan ditambahi unsur-unsur rekaan. Seiring waktu, tokoh, latar belakang tempat, dan latar belakang waktu sebuah anekdot bisa sepenuhnya hasil rekaan yang digunakan untuk menekankan kritik atau mengungkapkan kebenaran yang lebih umum dari cerita singkat tersebut. untuk itu dapat dikatakan bahwa teks anekdot merupakan sebuah cerita singkat atau pendek yang mengungkapkan sindiran atau kritik terhadap tokoh penting dan terkenal serta berdasarkan fenomena sosial tertentu dengan menggunakan humor sebagai media.
Struktur Teks Anekdot
Sahabat Ayo, teks anekdot selalu dibangun oleh lima hal yaitu Abstrak, Orientasi, Krisis, Reaksi, dan Koda. Lima hal tersebut tidak boleh kurang atau lebih. Karena apa? Setiap struktur memiliki tujuan dan fungsi yang berbeda. Agar sahabat lebih paham maka akan kami jelaskan satu persatu mengenai struktur teks anekdot.
- Abstrak, bagian pendahuluan teks anekdot yang memberikan gambaran umum mengenai cerita singkat tersebut.
- Orientasi, bagian teks anekdot yang memberikan gambaran mengenai latar belakang alasan cerita singkat tersebut terjadi, yang menjadi penyebab utama terjadinya krisis. Pada bagian ini, cerita mengarah pada krisis, konflik, atau peristiwa utama yang terjadi pada tokoh-tokoh di dalam cerita.
- Krisis, bagian teks anekdot yang mengungkapkan pokok masalah atau inti masalah dalam cerita singkat tersebut. Pada bagian dalam teks anekdot inilah yang mengandung humor atau kekonyolan yang mengundang tawa pembaca atau pendengar cerita singkat tersebut.
- Reaksi, bagian teks anekdot yang mengungkapkan penyelesaian masalah dalam cerita teks anekdot. Reaksi ini dapat berupa sikap menertawakan atau mencela. dan terakhir
- Koda, merupakan bagian penutup teks anekdot, yang dapat dapat berbentuk komentar, persetujuan, ataupun penjelasan dari cerita tersebut. Keberadaan koda dalam teks anekdot merupakan opsional, jadi bisa ada ataupun tidak ada.
Ciri-Ciri teks Anekdot
Sahabat perlu mengetahui ciri-ciri teks anekdot. di bawah ini merupakan ciri-ciri yang biasa terdapat dalam sebuah teks anekdot:
- Teks anekdot bersifat lucu dan menghibur.
- Teks anekdot ditujukan untuk mengkritik atau menyindir.
- Teks anekdot bisa berdasarkan kejadian nyata atau sebenarnya, tetapi juga bisa sepenuhnya hasil rekaan (imajinasi).
- Teks anekdot biasanya menceritakan kejadian mengenai orang terkenal atau orang penting, tetapi juga bisa mengenai kejadian sehari-hari di sekitar kita.
- Teks anekdot memiliki pesan berupa kritik atau sindiran.
Contoh Teks Anekdot
Dibawah ini merupak contoh-contoh teks Anekdot dengan tema berbeda:
-
Materi Teks Anekdot lingkungan Sekolah
Suatu hari, diceritakan disebuah sekolah yang sangat terkenal dengan prestasinya namun tidak dibidang kebersihan dan lingkungan hidup. Saat itu di pintu gerbang sekolah…
Paijem : “Eh Di, menurutmu gimana sekolah kita ini kok kotor banget sih banyak sampahnya lagi. Hiiii.” (bergidik)
Andi : “Iya San, mana sampahnya numpuk disudut sekolah, di laci meja. Kalau bisa mah aku panggil aja si Supermen, biar beralih profesi jadi tukang bersih-bersih haha.” (tertawa)
Paijem : “Haha kamu bisa saja, mana mungkin si Supermen mau jadi tukang bersih-bersih. Udah yuk masuk kelas, bel sudah berbunyi.”
Setelah melaksanakan pembelajaran, bel istirahat pun berbunyi.
Paijem : “Lama-lama tiap kali menangani masalah sama sampah itu kok sulit banget. Apalagi banyak juga yang buang sampah sembarangan, tidak mau membedakan mana sampah daun, kertas, maupun plastik.” Andi : “Kepala Sekolah juga sudah mencanangkan beberapa rencana namun tidak terealisasi juga.”
Paijem : “Apa mungkin di ruang guru ada sampah juga??”
Andi : “Aku tidak tahu pasti.”
Yono : “Hai semua. Lagi bahas apa nih serius amat.”
Paijem : “Ini lagi bahas masalah penanganan sampah disekolah kita.”
Andi : “Iya soalnya kita juga memikirkan solusi permasalahan ini. Kalau dibiarin nantinya sekolah kita jadi gunung sampah dong.”
Yono : “Gimana kalau kita membentuk organisasi lingkungan hidup aja. Gimana??”
Paijem : “Nah aku setuju tuh. Dari mana dapat ide seperti itu??’
Yono : “Kebetulan aku punya temen, dia cerita sama aku kalau disekolahnya ada organisasi lingkungan hidup jadi sekolahnya selalu bersih dan indah.
Andi : “Ooohhh….. Kalau begitu kita usulkan ke Kepala Sekolah. Gimana teman-teman.”
Yono dan Paijem : “Setuju.” (berkata bersamaan)
2. Materi Teks Anekdot tentang kesehatan
Kakek dan Obat Sakit Kepala
Pada Suatu sore hari tepatnya di bulan Ramadhan, ada seorang kakek dan cucu-cucunya sedang asyik menonton televisi. Mereka berduan menonton salah satu program favorit cucu kakek yaitu anime. Setiap 15-20 menit sekali, muncul iklan pada tayangan televisi tersebut. Salah satunya yakni obat sakit kepala yang mengklaim bahwa obat tersebut dapat diminum kapan saja tanpa menyebabkan kantuk.
Ketika kakek dan cucu-cucunya sedang asyik menonton televisi, tiba-tiba kakek merasa kepalanya sakit dan pusing. Kakek pun langsung memanggil salah satu cucunya untuk membeli obat sakit kepala di warung. Sesampainya di rumah, sang Kakek segera meminum obat tersebut. Cucunya yang melihat kejadian tersebut pun kaget dan langsung bertanya “Kan lagi puasa, kok kakek minum obat?”Tanpa ragu dan dengan raut wajah yang tampak tidak berdosa, sang Kakek lantas menjawab “Itulah hebatnya obat bodrex. Bisa diminum kapan saja, cu!”
3.Materi Teks Anekdot tentang sosial
Penjual Kue Yang Hebat
Sanari membeli beberapa kue dari seorang nenek di pinggir jalan, namun setelahnya dia tidak bisa langsung melanjutkan perjalanan pulangnya, sebab tiba-tiba hujan turun deras sekali, akhirnya Sanari dan si nenek penjual kue pun sama-sama berteduh.
Agar tidak terlalu terasa canggung, Sanari pun memulai obrolan “Nek, sudah lama jualan kue?” “Sudah sekitar 35 tahun nak”, jawab nenek. Sanari kembali bertanya, “Memangnya tidak ada yang membantu nek?, anak-anak nenek, kemana?”
“Anak-anak saya sibuk kerja, ada yang di Polda, rumah sakit dan juga sekolah” Sanari pun kagum mendengar jawaban nenek itu, “Wow, hebat! Walau hanya berjualan kue, namun anak-anak nenek sukses semua ya?” “Ya sama saja nak, kerjanya seperti saya, jualan kue.”
4. Materi Teks Anekdot tentang layanan publik
E- KTP
Sudah sebulan terakhir, Pak Sanjaya rajin bolak balik ke kecamatan. Hal itu dilakukannya untuk menanyakan kepastian dari E-KTP miliknya, apakah sudah jadi ataukah belum. Setiap ke kecamatan, jawaban ‘belum’-lah yang sering didapat oleh Pak Sanjaya. Hal itu membuatnya menjadi kesal dan sering uring-uringan. Bu Eka yang merupakan istri Pak Sanjaya pun menjadi prihatin terhadap kelakuan suaminya tersebut.
Bu Eka: “Bapak ini kenapa toh, kok jadi sering uring-uringan begini?”
Pak Sanjaya: “Iya nih, Bu. Ini semua gara-gara E-KTP Bapak yang belum jadi-jadi juga hingga saat ini.”
Bu Eka: “Oalah, Bapak nggak tahu ya. E-KTP-nya tuh sudah dikorupsi
Pak Sanjaya: “Loh, Ibu tahu dari mana?”
Bu Eka: “Tuh, dari televisi.”
Pak Sanjaya pun menyalakan televisi. Kebetulan, saat itu televisi sedang menayangkan kasus kosupsi E-KTP yang diduga telah dilakukan oleh seorangpejabat yang tubuhnya licin bagaikan belut.
5. Materi Teks Anekdot tentang politik
Kursi Lupa Ingatan
Sambil menunggu guru masuk kelas, beberapa anak bercanda di salah satu sudut kelas.
Aton: “Guys, main tebak-tebakan yuk! Kursi, kursi apa yang bisa buat orang lupa ingatan?”
paijo: “Kursi malas”Hans: “Kursi mainan di Dufan”
Ilham: “Kursi pengemudi, kalau kecelakaan”
Anton: “Haha, lucu sih tapi masih salah!”Yudi: “Kursi goyang. Kan bikin orang jadi mengantuk dan tertidur sehingga orang jadi lupa”
Andre: “Hm, masih salah!”Paijo: “Trus kursi apa dong?”
Anton: “Nyerah nih?”
Ilham: “Nyerah deh”Anton: (sambil tertawa) “Jawabannya, kursi anggota dewan! Hahaha..”
Yudi: “Kenapa?”
Anton: “Jelas lah! Lihat aja, sebelum duduk di kursi dewan, banyak caleg berjanji macam-macam supaya masyarakat memilih mereka. Eh, setelah duduk di kursi dewan, mereka langsung lupa janji-janjinya tersebut.”
Semua pun tertawa sampai tidak sadar guru mereka sudah ada di depan meja.
Sahabat Ayo! Demikianlah pembahasan mengenai Materi Teks Anekdot; Bahasa Indonesia SMK Kelas X. Semoga apa yang kami sampaikan bisa menambah wawasan sahabat dalam proses kegiatan belajar mengajar dengan menggunak kurikulum merdeka belajar. Selamat belajar, jangan malu untuk bertanya nanti saling tersesat. Sekian terimakasih, salam sukses untuk semuanya.